Website ini berisikan tentang ilmu parenting baik itu parenting anak umum, parenting anak berkebutuhan khusus dan keluarga

Adab Bertamu. Begini Cara Mengajarkannya pada Anak

Pixabay

Adab Bertamu. Begini Cara Mengajarkannya pada Anak. Ibu - ibuuuu dan para ayah juga ya. Buat kita para orang tua, terutama punya anak - anak yang lagi seneng - senengnya main atau lagi ada di fase main ama teman - temannnya. Jangan lupa ajarin anak - anak kita adab bertamu ke rumah orang atau ke rumah temennya. 

Supaya anak - anak kita ngga nyelonong masuk aja ke rumah orang tanpa ijin apalagi ke kamar, aduh itu privacy sekali. Ajarin anak kita untuk meminta ijin ke pemilik rumah kalau mau ke toilet atau mau meminjam barang temannya dll. Jadi sebelum anak kita main ke rumah temennya, sounding lagi soal adab ini. Biar anaknya ingat. Termasuk bertamu ke rumah saudara ya. 


Viral Cerita di Medsos Tentang Mainan Gundam


Beberapa hari yang lalu aku nggak sengaja baca cerita viral di medsos tentang mainan gundam mahal milik seorang laki - laki yang diambil oleh 2 keponakan tantenya yang seenaknya masuk kamarnya. Pas ditanyain ke tantenya, si tantenya dengan entengnya bilang ikhlasin aja. Bukannya minta maaf karena keponakannya udah masuk kamar orang lain tanpa izin terus udah gitu ambil barang milik orang lain lagi malah nyuruh ngiklasin. Kan gemes ya. Kalian udah tahu belum cerita viral tadi? 

Ini nih yang banyakkkk sekali orang tua yang lupa dan ga peka betapa pentingnya mengajarkan adab bertamu atau konsep kepemilikan ini pada anak - anaknya sejak dini termasuk kepada saudara sendiri. 

Tapi menurutku ada juga sih orang tua yang tahu pentingnya mengajarkan adab bertamu pada anak. Tapi bingung bagaimana caranya. Nah, apa kalian termasuk salah satunya? Nggak apa - apa ya. Kita sama - sama belajar 😊

Jadi tadi pagi itu aku tulis status di medsos aku soal mengajarkan adab bertamu pada anak dan ternyata banyak dong yang curhat ke aku yang terganggu sama anak tetangga atau anak saudara yang main ke rumah tapi kurang menjaga adabnya.

Jadi, dari cerita mereka aku tulis di sini ya point - pointnya tentang apa saja yang perlu kita ajarkan pada anak kita tentang adab bertamu dan bagaimana cara mengajarkan adab ini pada anak kita biar anak kita nggak ganggu orang lain. Sebelum itu kita harus tahu dulu penyebabnya apa saja sih yang membuat anak bisa tidak tahu adab saat bertamu? 


Penyebab Anak Kurang Tahu Adab saat Bertamu

1. Tidak diajarkan oleh orang tuanya

2. Orang tua tidak tahu pentingnya mengajarkan adab pada anak 

3. Bingung cara mengajarkannya pada anak 

4. Orang tua kurang teredukasi

5. Anak usia di bawah 4 tahun dan masih proses belajar, yang penting terus diingatkan, dan diajarkan ya. Wajar kalau ini ya. Tapi kalau untuk anak usia 4 tahun ke atas sudah bisa point penting seperti mengucapkan salam, meminta izin sebelum masuk rumah orang lain atau meminjam barang milik orang lain. 


Hal Apa Saja yang Harus Kita Ajarkan pada Anak Kita Saat Bertamu atau Bermain ke Rumah Temannya

Pentingnya mengajarkan adab bertamu pada anak sejai dini
Pixabay


1. Mengucapkan salam

Sebel nggak sih kalau tiba - tiba ada anak tetangga yang nyelonong masuk aja ke rumah kita tanpa mengucapkan salam, meminta ijin dan tanpa mengetuk pintu? Pasti sebel kan ya. Jadi, ajarkan anak kita untuk mengucapkan salam jika anak ingin bermain ke rumah temannya 

2. Jangan bermain di dalam kamar kecuali diizinkan oleh pemilik rumah. 

Nah, yang namanya kamar itu kan ruang privacy banget ya. Jadi ajarkan anak kalau bermain ke rumah teman atau orang lain, mainnya di ruang tamu saja. Kecuali jika memang diajak oleh pemilik rumah bermain di kamar untuk tidak mengganggu penghuni rumah yang lain

3. Meminta izin jika meminjam barang milik orang lain

Kalau ini mah wajib banget ya. Ke saudara kandung saja anak tetap diajarkan untuk meminta izin jika ingin meminjam barang apalagi kalau barang itu milik orang lain kan. 

Jadi mengenalkan konsep kepemilikan itu penting banget sejak dini. Jika dari kecil anak sudah diajarkan dan dibiasakan soal kepemilikan ini, maka anak akan belajar meminta izin jika menggunakan barang yang bukan miliknya dan kebiasaan ini akan terbawa juga keluar termasuk ketika bermain ke rumah orang lain

5. Merapihkan mainan kembali

Anak - anak itu kalau main ke rumah teman otomatis kan suka ada saja yang berantakan. Jangan lupa, ingatkan anak kita untuk merapihkan kembali mainan yang digunakan bermain bersama tadi 

Tapi tentu saja ini harus dikenalkan dan dibiasakan juga ya dari rumah. Agar kebiasaan baik ini akan terbawa juga keluar saat anak bertamu ke rumah temannya atau orang lain

6. Tidak meminta makanan atau minuman jika tidak ditawarkan

Di Instagram aku ada yang curhat. Sebel ama anak tetangga pas main ke rumah tiba - tiba anak itu minta susu di rumah. Udah dikasih terus minta lagi. Kan kurang sopan ya kalau begitu.

Pernah juga dulu ada berita viral seorang anak datang bertamu lebaran ke rumah orang dan anak itu ngabisin satu toples kue dong sampai yang punya rumah kehabisan kue dan merasa tidak nyaman

Jadi point ini penting banget juga kita sampaikan pada anak - anak kita, jangan meminta makanan atau minuman kecuali jika ditawarkan pemilik rumah

7. Jangan kelamaan main di rumah orang

Sebagai pemilik rumah tentu kita akan menyambut ramah ya temannya anak kita kalau sedang bermain di rumah kita. Tapi kalau teman anak kita main di rumah kita sampai lupa waktu. Otomatis kita merasa terganggu dong. Mau makan susah, mau tidur susah dll. Jadi ngerasa nggak bebas kan

8. Ajarkan anak untuk pamit sebelum pulang 

Nah, setelah selesai bermain ajarkan anak kita untuk pamit atau mengucapkan salam ketika mau pulang dll. Jadi nggak langsung pulang aja 


Cara Mengajarkan Anak Adab Bertamu

Adab Bertamu. Begini Cara Mengajarkannya pada Anak
Pixabay

Mengajarkan adab pada anak sebaiknya dilakukan sejak dini. Karena sejak dini anak udah bisa ya diajak ngobrol dan dikenalkan. Bagaimana caranya? 

1. Lewat buku cerita 

Bacakan buku cerita tentang pendidikan karakter dan tentang adab bertamu pada anak


Baca juga: Mengapa Membaca Buku Perlu Diperkenalkan pada Anak Sejak Dini? 


2. Diskusi

Ajak anak berdiskusi mengapa harus begini dan begitu ketika bertamu. Misalnya "De, ketika kita bertamu. Kita harus mengucapkan salam atau permisi dan ketuk pintu. Tau ga kenapa? *dengarkan jawaban anak. Karena kalau kita tiba2 nyelonong aja masuk terus penghuni rumahnya lagi makan atau lagi kebuka auratnya kan malu" Itu cuma contoh aja ya

3. Bermain peran

Ajak anak bermain peran siapa yang jadi tamu dan siapa yang jadi pemilik rumah dan masukkan point - point adab bertamu di atas di dalam permainan kita dengan anak. Karena kalau anak masih usia dini mereka harus dicontohkan agar terbayang oleh mereka

4. Ajarkan konsep kepemilikan sejak dini 

Termasuk jika ingin meminjam barang orang tua atau saudara kandung tetap harus meminta izin ke pemiliknya. Jika anak paham dan terbiasa dengan konsep harus meminta izin terlebih dahulu jika ingin meminjam barang orang lain, maka pemahaman ini akan terbawa jika anak bertamu dan bergaul di luar nanti

Jika anak kita masih kecil dan ingin meminjam barang temannya. Tetapi temannya tidak mau memberi izin, jangan paksa anak lain memberikan miliknya demi anak kita. Karena itu barang milik orang lain. Orang lain memiliki hak meminjamkan miliknya atau tidak. Anak pun jadi belajar konsep kepemilikan juga jadinya. 

Begitupun sebaliknya jangan paksa anak kita yang masih usia dini meminjamkan barang miliknya. Biarkan anak puas dengan fase egosentrisnya dan itu wajar. Nah agar anak mau berbagi bisa dengan cara memberi contoh pada anak pada saat - saat kegiatan berbagi tapi bukan dengan cara memaksa anak ya

5. Biasakan anak merapihkan mainannya kembali. 

Jika seorang anak sudah dikenalkan dan dibiasakan sejak dini untuk merapihkan mainannya kembali, biasanya kebiasaan ini akan terbawa juga pada saat anak bergaul dengan teman - temannya termasuk saat bertamu

6. Beri teladan

Beri anak contoh bagaimana menjaga kesopanan ketika bertamu. Maka anak akan melihat ini dari kita

7. Sounding anak

Ketika anak akan bermain ke rumah temannya, jangan lupa sounding tentang point point di atas pada anak. Seperti mengucapkan salam, mengetuk pintu, meminta izin dll. Dan sounding juga ketika malam hari sebelum tidur malam dan setelah mendengar cerita anak bermain bersama teman - temannya

8. Sering ingatkan anak

Yang namanya anak - anak kan suka lupa ya, jadi masih perlu untuk sering kita ingatkan 

9. Doakan

Doakan anak kita menjadi pribadi yang beradab sampai mereka dewasa kelak. Amin


Bagaimana jika anak kita masih usia di bawah 4 tahun? 

Sebaiknya jika anak kita di bawah usia 4 tahun perlu didampingi jika bermain di rumah temannya. Karena usia itu masih seneng ngacak, semaunya ya, belum bisa mengikuti aturan semuanya dan belum konsisten untuk merapihkan mainan kembali. Namanya juga lagi fase egosentris ya. Bisa baca di sini ya apa itu fase egosentris

Jadi pastinya bisa mengganggu tetangga kita kalau anak kita keseringan main di sana 😂. Apalagi kalau tetangganya juga nggak punya ART buat ngeberesin lagi dan punya anak kecil lagi. Pasti kan ngeganggu juga. 


Baca juga: Bekerja di Rumah tanpa ART. Yes or No? 


Sekalipun kita dampingi, cuma tetap aku tidak menyarankan kalau anak kita keseringan main di rumah orang yang sama. Karena pasti penghuninya merasa terganggu mau makan, mau tidur jadi ga bebas ada kita dan anak kita cuma nggak enak ngomongnya ama kita. 

Jadi kalau mau main, jalan - jalan keliling komplek aja atau membiarkan anak kita main di luar bareng anak - anak yang lain atau cukup di teras rumah orang lain aja. 

Nah, apalagi ya. Ada yang mau menambahkan atau curhat tentang adab bertamu ini ibu - ibu? Share cerita kalian dong 😊. Tulisan ini aku tulis untuk ngingetin diri sendiri juga ya. Kita belajar bareng - bareng ya ibu -ibu 😘


1 comment

  1. Setujuuuu semua Ama poin2 di atas. Kebetulan aku tuh tiap malam memang bacain cerita buat anakku, tapi malam ini aku mau ceritain yg berhubungan Ama adab bertamu mba, biar mereka ga ngelakuin hal2 kurang sopan kalau nanti sudah bisa bertamu ke rumah temen2nya.

    Jadi inget dulu pas aku kecil, mama sebenernya ga terlalu izinin kami main ke rumah temen2. Kata mama ntr ngerepotin. Tapi mama malah nyuruh temen2 kami yg ke rumah.

    Dulu setiap mau main aja, mama pasti puanjaaaaang banget ceramahnya, utk remind kami, supaya ga nakal, jangan berantakin rumah orang, jangan makan siang di sana, ucapin salam saat masuk rumah, juga pas ketemu pemilik rumah. Cium tangan kalo perlu. Beresin mainan kalo abis main di sana.

    Karena memang adab bertamu itu penting ya mba. Aku aja sebel kok kalo ada orang lain nyelonong masuk gitu aja, apalagi sampe ngambilin barang2 kita. Udah kayak maling aja. Kalo kejadian cerita viral tadi terjadi di anakku sebagai pelaku misalnya, ga mungkin aku minta hal begitu diikhlasin. Bakal aku suruh anakku minta maaf dan balikin itu mainan 😤.. kesannya kok sebagai ortu ga ngajarin anak soal sopan santun.

    ReplyDelete

Terima kasih sudah berkunjung ke Blog saya. Semoga bisa memberi manfaat. Mohon untuk tidak meninggalkan Link Hidup, ya 😃 dan komentar Ayah Bunda bisa muncul setelah lewat persetujuan saya dan saya mohon maaaf sekali, jika ada komen tak sempat terbalas oleh saya karena keterbatasan saya. Maaf. Terima kasih 🙏